Posts

Pentingkah Memiliki Banyak Rekening Bank

 Pertanyaan itu bener-bener harus dijawab dengan baik dan benar karena kalau tidak ada tujuannya buat apa buka banyak rekening bank. Buka rekening bank haruslah memiliki tujuan yaitu mengatur keuangan pribadi atau keluarga agar tentunya efektif dan efisien. Langkah awal sebelum membuka banyak rekening bank tentukan dulu tujuannya untuk apa. Misal untuk tujuan bisnis/investasi, transaksi harian, dan tabungan.  Setelah tujuan ditetapkan, maka sebaiknya pilih juga bank yang minim biaya administrasi rekening dan biaya kartu debitnya agar lebih efisien bahkan gratis tidak ada biaya sedikit pun seperti bank syariah misalnya. Nah, bagaimana contoh riilnya, saya akan ceritakan pengalaman memiliki banyak rekening yang sesuai dengan tujuannya. 1. Rekening bank BCA Syariah saya gunakan untuk tabungan sesuai dengan nama produknya, Tahapan iB, tabungan masa hadapan berakad wadiah, non bonus, dan tidak ada biaya administrasi rekening maupun kartu debit. Kenapa BCA Syariah? Karena BCA Syariah anak us

Bedah Buku Satanic Finance (Keuangan Setan) Karya A. Riawan Amin

Image
Judul: Satanic Finance, True Conspiracies Penulis: A. Riawan Amin Editor: M. Luthfi Hamidi Penerbit: Celestial Publishing  Cetakan Pertama April 2007 Cetakan Keempat November 2008 Sinopsis Bencana finansial, tak ubahnya bencana alam. Sama-sama berakibat kesengsaraan. Namun siapa sangka, bencana itu tercipta, bukan dari proses kebetulan, tapi kreasi dari para setan dan manusia-manusia yang menjadi agen binaannya. Melalui "Tiga Pilar Setan" - fiat money, fractional reserve requirement , dan interest - gonjang-ganjing ekonomi, dan keuangan akan terus terulang. Korban demi korban akan terus berjatuhan. Sementara itu para dewa penolong palsu berdatangan. Mereka hadir dengan segepok tawaran utang. Manusia, para pemimpin negara, yang tidak sadar dalam bahaya, gampang silau dan termakan bualan. Bukan nikmat yang didapat, tapi cekikan yang mematikan. Baca Juga: Pengakuan John Perkins, Seorang Ekonom Perusak Buku ini menggugah kesadaran baru betapa

Referensi Wajib dan Mendasar, serta Ringan Dipahami dalam Mengawali Kajian Islam

Image
Manusia sebagaimana kita ketahui memiliki dua kecenderungan yaitu kecenderungan baik dan buruk. Kecenderungan baik disebut taqwa sedangkan kecenderungan buruk disebut fujur. Tidak selamanya orang baik terus baik, tidak selamanya orang buruk terus buruk, semuanya punya masa depan masing-masing. Ada yang hari ini baik besok buruk begitu juga sebaliknya. Hanya Allah-lah yang maha memutar balikan hati-hati kita. Jika kita ada kecenderungan baik setelah kita berbuat buruk maka berbahagialah kita karena sebelum ajal datang kita sudah bertaubat kepada Allah dan bersegera memperdalam dinul Islam (tafaqquh fiddin) agar hidup kita terarah dalam rangka istiqamah (berteguh pendirian) dan istitha'ah (dimampukan dalam ketaatan) dalam dinul Islam. Untuk memperdalam dinul Islam tentu kita harus ada guru yang membimbing kita agar kita tidak salah memahami dinul Islam. Kebanyakan kita membaca buku-buku tanpa dibimbing guru terlebih kita dalam keadaan bodoh sehingga kita akan dengan mudah te

Kembali Ke Medan Perjuangan

Image
Perbedaan antara manusia dan binatang sangat jauh sekali. Manusia adalah khalifah Allah di muka bumi untuk mengatur dan mengurus bumi karena dikaruniai akal, nafsu, dan hati nurani. Berbeda dengan binatang yang hanya memiliki naluri, dan nafsu saja. Pentingnya hakikat penciptaan manusia karena mengemban amanah yang luar biasa besar dimana binatang, tumbuhan, gunung-gunung tidak sanggup memikulnya bahkan Iblis pun menginginkan posisi ini tapi Allah  ﷻ  lebih memilih manusia. Inilah awal permusuhan itu dimulai. Oleh sebab itu, diperlukan cara untuk memaksimalkan amanah besar ini agar manusia tidak salah kaprah dalam bertindak dan mengambil jalan Iblis. Jika manusia melakukan amanah besar ini sesuai cara yang benar maka akan menghasilkan karya yang sesuai dengan kehendak sang Pencipta. Berbeda jika manusia yang melaksanakan amanah besar ini dengan semaunya, sekehendaknya maka dipastikan amanah ini akan dikhianati dan akan menghasilkan kerusakan di bumi. Inilah keinginan Iblis.

Pengakuan John Perkins, Seorang Ekonom Perusak

Image
Judul Buku: Confessions of an Economic Hit Man, Edisi Bahasa Indonesia Penulis: John Perkins Publikasi: Penerbit Abdi Tandur Penerjemah: Herman Tirtaatmaja dan Dwi Karyani Editor: Michael AR. TOSIN Layout: Asih Deas Cerita bagaimana Amerika Serikat berubah dari republik yang dihormati menjadi kerajaan yang ditakuti. Dalam cerita pribadi yang memukau ini, Perkins menceritakan perjuangan pribadinya dari seorang pelayan kerajaan menjadi pejuang yang gigih untuk hak asasi manusia dan orang-orang tertindas. Sebagai hasil rekrutmen terselubung oleh United States National Security Agency (US NSA) dan tercantum sebagai penerima gaji dari perusahaan konsultan internasional, dia berkelana ke berbagai pelosok dunia - ke Indonesia, Panama, Ekuador, Kolombia, Saudi Arabia, Iran, dan negara strategis lainnya. Pekerjaannya adalah menerapkan kebijakan yang mempromosikan kepentingan korporatokrasi (koalisi pemerintah, bank, dan korporasi/perus